Sukhoi Su-34 Fullback menjadi pesawat tempur tercanggih milik Angkatan Udara Rusia yang telah dikerahkan di Suriah.
Su-34 yang dikembangkan oleh Biro Desain Sukhoi di pertengahan 1980-an adalah pesawat tempur pembom yang utamanya didesain untuk menghancurkan berbagai target darat dan laut. Mampu beroperasi secara tunggal maupun dalam kelompok di siang dan malam hari pada saat cuaca/lingkungan yang tidak bersahabat.
Masuk menjadi bagian aktif Angkatan Udara Federasi Rusia pada tahun 2014 lalu, Sukhoi Su-34 Fullback memiliki dua kursi dengan jangkauan maksimum 4.000 km, payload (muatan) hingga 12.000 kg yang terletak pada 12 hardpoint (cantelan), serta kemampuan untuk membawa rudal R-77 (AA-12 Adder) dan R-73 (AA-11 Archer), kanon GSH-30-1 30 mm dan perlengkapan sistem penanggulangan elektronik (ECM) Khibiny.
Enam unit Su-34 Fullback telah dikerahkan Rusia ke Latakiyah, Suriah pada 28 September 2015 untuk bergabung dengan kontingen Angkatan Udara Rusia lainnya yang telah tiba duluan. Pesawat-pesawat ini juga telah ambil bagian pada serangan udara pada target ISIS.
Tercatat hingga Agustus 2015 telah 76 unit Su-34 yang diproduksi oleh Rusia dan saat ini hanya Angkatan Udara Rusia yang menggunakannya.
Infographic di bawah ini dipublikasikan oleh laman Sputnik, yang memberikan gambaran menarik dan rinci dari Su-34 Fullback.
Su-34 yang dikembangkan oleh Biro Desain Sukhoi di pertengahan 1980-an adalah pesawat tempur pembom yang utamanya didesain untuk menghancurkan berbagai target darat dan laut. Mampu beroperasi secara tunggal maupun dalam kelompok di siang dan malam hari pada saat cuaca/lingkungan yang tidak bersahabat.
Masuk menjadi bagian aktif Angkatan Udara Federasi Rusia pada tahun 2014 lalu, Sukhoi Su-34 Fullback memiliki dua kursi dengan jangkauan maksimum 4.000 km, payload (muatan) hingga 12.000 kg yang terletak pada 12 hardpoint (cantelan), serta kemampuan untuk membawa rudal R-77 (AA-12 Adder) dan R-73 (AA-11 Archer), kanon GSH-30-1 30 mm dan perlengkapan sistem penanggulangan elektronik (ECM) Khibiny.
Enam unit Su-34 Fullback telah dikerahkan Rusia ke Latakiyah, Suriah pada 28 September 2015 untuk bergabung dengan kontingen Angkatan Udara Rusia lainnya yang telah tiba duluan. Pesawat-pesawat ini juga telah ambil bagian pada serangan udara pada target ISIS.
Tercatat hingga Agustus 2015 telah 76 unit Su-34 yang diproduksi oleh Rusia dan saat ini hanya Angkatan Udara Rusia yang menggunakannya.
Infographic di bawah ini dipublikasikan oleh laman Sputnik, yang memberikan gambaran menarik dan rinci dari Su-34 Fullback.
No comments:
Post a Comment