Foto Helikopter Electric Satu Awak - HIROBO.
Ini satu lagi kendaraan Masa Depan Helikopter Listrik masa depan. Sekarang ini Para ilmuan dunia selalu berlomba dalam membuat inovasi kendaraan Modern dengan Kriteria Compact, Canggih dan Futuristik.
Helicopter Futuristik Tersebut pertama munculkan dipameran kota Nagoya Jepang. Prototipe Helikopter ini diklaim dapat melakukan perjalanan dengan kecepatan hingga 100 km/jam dan terbang di udara selama 30 menit.
Helikopter dengan satu penumpang ini masih dikembangkan untuk digunakan sebagai transportasi pribadi dan bantuan darurat. Helikopter ini dilengkapi dengan mesin listrik yang tidak akan menghasilkan kebisingan atau polusi.
Memang sebenarnya helikopter bermesin listrik ini lebih ditujukan penggunannya untuk menanggulangi bencana karena dengan ukurannya yang kecil dan bermesin listrik (tidak berisik) membuat si pengemudi bisa mendengar dan mengamati apabila ada korban.
Ini satu lagi kendaraan Masa Depan Helikopter Listrik masa depan. Sekarang ini Para ilmuan dunia selalu berlomba dalam membuat inovasi kendaraan Modern dengan Kriteria Compact, Canggih dan Futuristik.
Helicopter Futuristik Tersebut pertama munculkan dipameran kota Nagoya Jepang. Prototipe Helikopter ini diklaim dapat melakukan perjalanan dengan kecepatan hingga 100 km/jam dan terbang di udara selama 30 menit.
Helikopter dengan satu penumpang ini masih dikembangkan untuk digunakan sebagai transportasi pribadi dan bantuan darurat. Helikopter ini dilengkapi dengan mesin listrik yang tidak akan menghasilkan kebisingan atau polusi.
Memang sebenarnya helikopter bermesin listrik ini lebih ditujukan penggunannya untuk menanggulangi bencana karena dengan ukurannya yang kecil dan bermesin listrik (tidak berisik) membuat si pengemudi bisa mendengar dan mengamati apabila ada korban.
Helikopter Listrik ini akan dijual dengan harga 30 juta Yen atau Rp3,6 miliar. Helikopter Listrik ini masih dikembangkan dengan versi dua-seater. Penelitian pasar perusahaan pengembangnya menunjukkan bahwa Helikopter ini berpotensi besar untuk di Produksi Secara masal.
No comments:
Post a Comment